Ibu pelempar bayi di mal Bekasi mengaku dapat bisikan gaib

Ibu pelempar bayi di mal Bekasi mengaku dapat bisikan gaib
Ilustrasi Bayi Meninggal. ©2014 Merdeka.com

Fitroha (30) nekad melempar bayinya yang masih berusia satu bulan dari atap mal Mal Bekasi Junction ke lantai 1 dengan ketinggian lebih dari 10 meter. Kepada warga dia mengaku mendapat bisikan gaib untuk membunuh anaknya, Anindita Aprilia.
Dari lokasi kejadian, saksi mata Roy melihat ketika pelaku tiba-tiba berada di atap mal sambil menggendong bayinya. Warga terkejut ketika posisi pelaku sudah berada di pinggir atap yang merupakan lantai terbuka. Tak lama berdiri, pelaku melemparkan bayinya.
"Bayinya jatuh di teras restoran cepat saji," kata Roy saat ditemui di lokasi kejadian, Sabtu (14/5).
Usai melempar bayi, pelaku juga mencoba bunuh diri dengan cara hendak melompat dari lantai atap. Namun dia berhasil dibujuk oleh warga yang berada di bawah. Sehingga, pelaku pun turun melalui tangga. "Waktu turun, dia menangis sambil berteriak bayinya jatuh di lantai 1," kata saksi lain, Zaeny.
Diduga hanya beralibi, pelaku segera ditangkap petugas keamanan pusat perbelanjaan. Kepada warga, pelaku mengaku mendapatkan bisikan untuk membunuh bayinya. "Saya dibisikin, suruh ngebunuh bayi," kata pelaku seperti ditirukan Zaeny.
Bayinya segera ditolong oleh warga dan dibawa ke klinik dan rumah sakit tak jauh dari lokasi kejadian. Namun nahas nyawa bayi itu tak tertolong karena lukanya cukup parah di bagian kepala akibat benturan keras.
Kasubag Humas Polresta Bekas Kota, Iptu Puji Astuti mengatakan, pelaku masih menjalani pemeriksaan intensif oleh penyidik Unit Perlindungan Perempuan dan Anak. Namun, Firoha belum banyak bicara dan sering menangis.
"Masih banyak diam, penyidik menunggu sampai dia bisa berbicara, sehingga dapat digali motif melemparkan anaknya hingga meninggal dunia," kata Puji.
Sumber: Merdeka.com  ( http://www.merdeka.com/peristiwa/ibu-pelempar-bayi-di-mal-bekasi-mengaku-dapat-bisikan-gaib.html )

Previous
Next Post »